Dampak sosial informatika
A.Perkembangan komputer
a). Generasi pertama
Tahun :1940-1956
Tokoh :jhon mauchly dan
j. Prosper eckert
Contoh :ENIAC, univac
b). Generasi kedua
Tahun :1956-1963
Tokoh :william shockley, John bardeen,
dan Walter brattain.
Contoh :IBM 1401 dan univac lll
C). Generasi ketiga
Tahun :1963-1971
Tokoh :jack kilby
Contoh :univac 1109,univac 9000,pdp-11
d). Generasi keempat
Tahun :1971-sekarang
Tokoh :bil gatel Paul Allen
Contoh :IBM pc dan apple Macintosh
e). Generasi kelima
Tahun :sekarang-masa depan
Tokoh :marvin misky
Contoh : Al
B. Aspek sosial informatika
Sisi positif teknologi informatika :
* Peningkatan Komunikasi: Teknologi memungkinkan kita terhubung dengan orang di seluruh dunia dengan mudah dan cepat melalui email, media sosial, aplikasi pesan instan, dan panggilan video. Ini memfasilitasi kolaborasi global, pertukaran informasi, dan pemeliharaan hubungan jarak jauh.
* Akses ke Informasi dan Pengetahuan: Internet, yang merupakan produk utama teknologi informasi, menyediakan akses tak terbatas ke berbagai informasi dan sumber belajar. Kita dapat mencari jawaban atas pertanyaan, mempelajari keterampilan baru, mengikuti kursus online, dan mengakses berita serta penelitian terkini.
* Efisiensi dan Produktivitas: Komputer dan perangkat lunak membantu mengotomatisasi tugas-tugas rutin dan kompleks dalam berbagai bidang, mulai dari bisnis hingga manufaktur. Ini meningkatkan efisiensi, mengurangi kesalahan manusia, dan memungkinkan kita menyelesaikan lebih banyak pekerjaan dalam waktu yang lebih singkat.
* Inovasi dan Pengembangan: Teknologi informasi menjadi landasan bagi inovasi di hampir semua sektor. Pengembangan perangkat lunak, kecerdasan buatan, robotika, dan teknologi lainnya mendorong kemajuan di bidang kesehatan, transportasi, energi, dan banyak lagi.
* Hiburan dan Rekreasi: Komputer dan internet menyediakan berbagai pilihan hiburan, mulai dari menonton film dan video, bermain game, mendengarkan musik, hingga berinteraksi dengan komunitas online.
* Kemudahan dalam Transaksi dan Layanan: Teknologi informasi memfasilitasi transaksi keuangan online, belanja daring, pemesanan transportasi dan akomodasi, serta akses ke berbagai layanan publik dan swasta melalui aplikasi dan platform digital.
* Peningkatan Kualitas Hidup: Secara keseluruhan, teknologi informasi berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup dengan memberikan kemudahan, kenyamanan, dan akses ke berbagai sumber daya yang sebelumnya sulit dijangkau. Contohnya, teknologi di bidang kesehatan memungkinkan diagnosis dan pengobatan yang lebih baik.
* Penciptaan Lapangan Kerja Baru: Industri teknologi informasi itu sendiri menciptakan jutaan lapangan kerja baru di berbagai bidang seperti pengembangan perangkat lunak, analisis data, keamanan siber, desain web, dan banyak lagi.
Sisi negatif teknologi informatika :
Bidang Sosial dan Interaksi:
* Menurunnya kualitas interaksi tatap muka: Kecenderungan untuk berkomunikasi secara daring dapat mengurangi interaksi sosial langsung, yang penting untuk membangun hubungan yang mendalam dan keterampilan sosial.
* Kecanduan teknologi: Penggunaan berlebihan dapat menyebabkan ketergantungan, mengganggu fokus, produktivitas, dan kualitas tidur.
* Berkurangnya aktivitas sosial dan fisik: Terlalu banyak waktu di depan layar dapat mengurangi waktu untuk kegiatan fisik, hobi, dan interaksi dengan lingkungan sekitar.
* Cyberbullying: Platform daring dapat menjadi wadah untuk perundungan yang dapat berdampak buruk pada kesehatan mental korban.
* Penyebaran informasi palsu (hoax): Kemudahan penyebaran informasi daring juga memfasilitasi penyebaran berita bohong yang dapat menyesatkan dan merugikan.
* Antisosial: Individu yang terlalu fokus pada dunia maya dapat menjadi kurang peduli terhadap lingkungan sosialnya dan cenderung individualistis.
Bidang Kesehatan:
* Gangguan kesehatan mata: Terlalu lama menatap layar komputer atau perangkat digital dapat menyebabkan mata lelah, kering, dan masalah penglihatan lainnya.
* Masalah postur tubuh: Duduk terlalu lama di depan komputer dengan posisi yang tidak ergonomis dapat menyebabkan sakit punggung, leher kaku, dan masalah tulang belakang.
* Meningkatkan risiko obesitas: Kurangnya aktivitas fisik akibat terlalu banyak waktu di depan komputer dapat menyebabkan penumpukan kalori dan meningkatkan risiko obesitas.
* Gangguan tidur: Paparan cahaya biru dari layar perangkat digital dapat mengganggu produksi hormon melatonin yang penting untuk tidur.
* Masalah kesehatan mental: Kecanduan teknologi dan paparan konten negatif daring dapat berkontribusi pada kecemasan, depresi, dan masalah kesehatan mental lainnya.
Bidang Ekonomi dan Keamanan:
* Pengangguran struktural: Otomatisasi dan kecerdasan buatan dapat menggantikan beberapa pekerjaan manusia, menyebabkan pengangguran bagi tenaga kerja yang tidak memiliki keterampilan yang relevan.
* Kesenjangan ekonomi: Akses terhadap teknologi yang tidak merata dapat memperlebar kesenjangan antara kelompok masyarakat yang memiliki akses dan yang tidak.
* Kejahatan siber (cybercrime): Peningkatan aktivitas daring juga meningkatkan risiko kejahatan seperti penipuan daring, pencurian data, peretasan, dan penyebaran malware.
* Pelanggaran privasi: Pengumpulan dan penggunaan data pribadi secara daring menimbulkan kekhawatiran tentang privasi dan potensi penyalahgunaan informasi.
* Pencurian dan peretasan data: Data pribadi dan informasi sensitif yang disimpan secara daring dapat menjadi target pencurian dan peretasan.
* Budaya konsumtif: Kemudahan berbelanja daring dapat mendorong perilaku konsumtif yang berlebihan.
Bidang Lainnya:
* Ketergantungan: Ketergantungan yang berlebihan pada teknologi dapat membuat individu kurang mandiri dan kurang mampu menyelesaikan masalah tanpa bantuan teknologi.
* Penggunaan energi dan dampak lingkungan: Produksi dan penggunaan perangkat teknologi membutuhkan sumber daya alam yang besar dan menghasilkan limbah elektronik yang dapat mencemari lingkungan.
* Penurunan kreativitas dan konsentrasi: Terlalu banyak waktu dihabiskan untuk mengonsumsi konten digital dapat mengurangi waktu untuk kegiatan yang mengembangkan kreativitas dan kemampuan konsentrasi.
* Monopoli informasi: Kekuatan teknologi dapat terkonsentrasi pada segelintir perusahaan besar, yang berpotensi membatasi akses dan keberagaman informasi.
* Polusi informasi: Banjirnya informasi daring, termasuk informasi yang tidak akurat atau tidak relevan, dapat menyulitkan individu untuk menemukan informasi yang kredibel.
Nama : Sulfa puspitasari
KELAS: X.1
Comments
Post a Comment